This is one of my favorite movie. I love almost every part of it. Jalan ceritanya, dialognya, musik & theme songs-nya, love scene-nya yang tidak berlebihan, and of course akting Zooey Deschanel dan Joseph Gordon-Levitt nya juga. For me, ini adalah film komedi romantis yang very original, casual, segar, tapi sangat mendalam. Hmmm..mungkin sebagian besar juga udah pada nonton filmnya ya? Bahkan menontonnya berkali-kali tanpa bosan..kayak saya..hahaha... :D
Terus, kenapa saya tiba-tiba jadi keinget sama film yang udah dirilis sejak pertengahan 2009 ini? Kayak yang ga ada film lebih baru buat diulas aja Cy..hehe.. :P Well..ini sebenernya gara-gara foto yang saya liat dari timeline Tumblr-nya imgfave yang ngereblog foto salah satu adegan di film "500 Days of Summer". Ini dia..
Ngeliat fotonya saya langsung inget sama salah satu scene ngegemesin dari film garapan Mark Webb ini. Yang udah nonton juga pasti pada inget lah. Yup..ini diambil dari scene di mana Tom (Joseph Gordon-Levitt) dan Summer (Zooey Deschanel) menguji nyali mereka menyebut kata "penis" mulai dari bisik-bisik sampe tereak sekenceng-kencengnya di tengah taman yang dipenuhi orang. Silly but funny though. This scene makes me and my boyfriend (now my husband) wanna try once back then. But unfortunately..we have no gutts..hahaha.. :D
But no..bukan semata-mata adegan tereak "penis" looh yang bikin saya sebegitunya suka sama film ini.. :D Banyak adegan-adegan lain yang memorable menurut saya. So, untuk sekadar merefresh..sambil sekalian kasih teaser buat yang mungkin belum sempet nonton filmnya..nih saya bikinin minutes of movienya (bukan meeting aja dong yang boleh punya minutes of..hihihi.. :P)
#1 The Smiths : To die by your side is such a heavenly way to die...
Berawal dari Tom yang tiba di kantor hampir bersamaan dengan Summer, si pegawai baru cantik, yang akhirnya berada di satu lift yang sama. Tom belagak cool dengan headphone plus lagu The Smiths yang dia puter sekencengnya, Summer pun curi-curi denger, lalu..
Summer : I love The Smiths.
Tom : Sorry? *take off his headphone*
Summer : I said I love The Smiths. You have a good taste in music.
Summer : I said I love The Smiths. You have a good taste in music.
Tom : You like The Smiths?
Summer : Yeah..*then sing* "To die by your side is such a heavenly way to die.." I love them. *door open* *then leave Tom alone inside the elevator*
Summer : Yeah..*then sing* "To die by your side is such a heavenly way to die.." I love them. *door open* *then leave Tom alone inside the elevator*
Tom : Holy sh...
#2 Karaoke : Do you like me?
Acara karaoke bersama staf kantor yang sering dihindari Tom karena kerap menjadi ajang mempermalukan diri, turns into something interesting baginya karena Summer yang udah mulai dia taksir hadir juga di sana. Setelah nyanyi-nyanyi sambil tipsy dan mempermalukan diri masing-masing, Tom dan Summer keluar klub karaoke sama-sama sambil mengantar McKenzie (their officemate) ke taksinya untuk pulang. Sambil setengah teler, sebelum diantar taksi pulang McKenzie pun sempat kasih bocoran ke Summer bahwa Tom menyukainya. Dan Summer pun terpancing untuk bertanya...
Summer : You know what, do you like me? (dalam konteks teman kerja baru)
Tom : Yeah. I like you. Of course I do. (dalam konteks naksir)
Tom : Yeah. I like you. Of course I do. (dalam konteks naksir)
Summer : As a friend.
Tom : Umh..yeah..i mean as a friend. (#kemudianhening :D)
#3 Copy Room Kiss : *Silent kiss*
Pada suatu waktu Tom dan Summer bertemu di copy room. Ga banyak dialog, mereka hanya disibukkan dengan file kopian masing-masing. But when they see each other's face..bak magnet berlainan kutub yang saling tarik-menarik..then BANG!!! They kiss passionately. When Summer's copies are finished..like a cold blooded killer girl..she just leaves the copy room while Tom remains dumbfounded with his messy hair. Damn!! Zooey rocks!! :D
#4 IKEA : Let's play pretend..
Tom dan Summer pun makin deket, meski tanpa "ikatan" seperti yang Tom harapkan. Mereka mengunjungi IKEA layaknya pasangan yang akan berbelanja perabot rumah bersama-sama. Then they start to play pretend in IKEA's showroom...
Summer : The sink's broken!
Tom : Well, that’s okay. Because that’s why we bought a home with two kitchens !
Summer : You’re so smart. I’ll race you to the bedroom !
**
Tom : Darling I don't know how to tell you this but there's a Chinese family in our bathroom. (dan ya, adegan ciuman di ruang pamer kamar tidur IKEA itu tengah ditonton sekeluarga pengunjung IKEA yang tampaknya beretnis Cina.)
Summer : This is fun, you're fun.
#5 At The Bench : I need a tattoo..
Tom mengajak Summer ke bench favoritnya. Di bench itu Tom biasa memandangi bangunan gereja yang desainnya sangat dia suka. Di sini Summer minta Tom menggambarkan gedung itu untuk dia. Karena ga ada kertas, Summer pun nawarin tangannya untuk jadi media gambar. Aaaahh..for me this is a cute scene..apalagi hasil gambarnya bagus bangeeet..sukaaaa... :)
Tom : This is my favorite spot.
Summer : This is your favorite spot?
Tom : Right here.
**
Tom : I don’t know, I’d make them notice.
Summer : How would you make them notice ?
Tom : I don’t know, there’s a lot of stuff you could do here.
Summer : Show me. Please, I don’t know anything about architecture.
Tom : You want me to draw you something?
Summer : Yeah.
Tom : I don’t have any paper.
Summer : Well, use my arm. Please I need a tattoo.
# 6 I Hate Summer : Boy meets girl. Boy falls in love. Girl doesn't.
Karena ketidakinginterikatan Summer yang akhirnya menghilang begitu aja di saat Tom lagi cinta-cintanya, Tom start to hate that girl. He decides to forget all the things about her. Apa yang tadinya sangat disukai Tom dari Summer, akhirnya dia sebut sebagai hal yang sangat ia benci.
#7 When Autumn Comes : Have I seen you before?
And it's time to move on. Di suatu panggilan interview dengan perusahaan konstruksi yang memang sangat didambakan Tom sejak lulus kuliah arsiteknya, dia bertemu dengan seorang wanita yang juga peserta wawancara. Dan ternyata, Wanita itu memiliki tempat favorit yang sama dengan Tom, bench di depan gereja.
Girl : Have I seen you before?
Tom : I don't know. I don't think so.
Girl : Do you go to St. Patrick's? Not to pray or anything but stand outside?
Tom : I do! I love that church! It's like my favorite structure in the city!
**
Tom : My name is Tom.
Girl :Nice to meet you. I'm Autumn.
Daaaan ya..setelah mereview semua ini saya langsung kepengen nonton lagi filmnya.. :D Sepulang kantor nanti mungkin bakal ngubek rak DVD dan flashback lagi cerita komedi romantis yang menurut saya enggak biasa ini. Kenapa saya bilang enggak biasa? Well..umumnya kan film beginian ngejadiin si wanita sebagai objek penderita *halah*. Gimana wanita jatuh cinta, patah hati, terus berusaha bangkit dari keterpurukan dan kesialan kisah cintanya. But not with this one. Ngeliat Tom yang notabene seorang pria, saya malah kayak ngeliat ada sisi wanita yang mudah jatuh cinta, mudah diperdaya, mikirin seseorang yang belum tentu mikirin dia, bahkan meratap berhari-hari karena menjalani hubungan yang digantung oleh seseorang. Tapi sifat "kewanitaan" yang dimiliki Tom ini bukan berarti "banci" loh, ini justru realita yang menurut saya wajar banget dialami dan dimiliki kaum pria. Wajar!! Wajar banget.. :)
Selain beberapa scene tadi, masih banyak lagi adegan-adegan lain yang bikin saya senyam-senyum geli campur ngiri. Come on! Jalan-jalan di IKEA sambil maen rumah-rumahan sama pasangan, terus nonton bareng di bioskop tapi fokus sama diri kita sendiri ketimbang filmnya :P, berduaan di taman..semipiknik sambil uji nyali treakin "penis" (agak susah ya kalo di Indonesia mah) :D ..isn't it such a fun things to do with your boyfriend? Right girls?
Oke..mungkin banyak film drama komedi lainnya yang mengangkat cerita serupa. Tapi menurut saya, "500 Days of Summer" bener-bener nyajiin semua adegan dengan ga berlebihan dan tampak sangat wajar. Belum lagi akting pemerannya yang sangat natural, dialognya yang ringan tapi penuh makna, ditambah scoring dan soundtracknya yang luar biasa sampe nempel banget di kepala..sampe sekarang.. :D
Hmmmm..how i love this movie. And since it's 5.30 PM now..it's time for me to go home!!! Waktunya pulang..mengubek rak DVD dan menontonnya lagi. Mariiiii... \(^_^)/
peace & love
@cy
Komentar