Di sini saya bukan mau ngomongin petugas pom bensin yang sekarang udah jarang nyebutin sapaan khasnya seperti judul di atas. Saya lagi pengen cerita gimana kehidupan baru saya dan suami selepas pindah ke rumah kami, setelah setahun sebelumnya tinggal di rumah orangtua saya. Ya, setelah sebelumnya tinggal di rumah orangtua, menikmati fasilitas yang ada di dalamnya, sekarang kami tinggal di rumah kami sendiri yang bisa kami sebut tanpa fasilitas berarti.
Sejak beberapa bulan sebelum menikah, saya dan suami (yang saat itu masih calon :P) memang sudah membeli satu set tempat tidur beserta lemari dan meja rias yang sebelumnya digunakan hanya oleh saya. Seperangkat perlengkapan hiburan standar seperti TV dan DVD player pun sudah kami miliki sejak masih sama-sama melajang. Dan barangkali hanya itulah fasilitas yang kami punya dan kami gunakan di rumah kami ini. Tak ada fasilitas berharga lainnya. Ada pun sebagian perabotan lain, itu adalah sisa peninggalan saya semasa masih ngekos dulu dan beberapa perabotan dapur lainnya dari kado pernikahan.
Di rumah kami ini, satu-satunya ruangan yang dipenuhi barang ialah kamar utama.. :) Kamar ini menampung semua barang di kamar yang kami tempati sebelumnya di rumah orang tua saya. Kami yang sebelumnya menempati kamar kecil berukuran 3 x 3 meter, merasa sangat leluasa dengan kamar yang kami punya sekarang. Alhamdulillah..sekarang udah enggak perlu umpel-umpelan lagi kalo mau solat berjemaah di kamar. Dengan kamar baru dengan ukuran 3 x 4,5 meter ini, ruangan yang kami punya juga jadi sedikit lebih lapang. And I think we could also put a baby crib later on. Amin.. :)
Rumah kami yang sebetulnya berukuran kecil ini pun menjadi tampak lapang karena minimnya perabotan. Dan ya, kami benar-benar memulainya dari nol sekarang.. :)
Tapi, dari nol inilah kami rasa kami akan benar-benar memulai kehidupan rumah tangga kami secara benar-benar mandiri. Dari rumah kecil yang tampak lapang tanpa barang-barang ini pulalah kami akan mulai bermimpi. Somehow, ini pun akan menjadi motivasi bagi kami bekerja lebih bersemangat lagi, menjadi motivasi suami untuk mencari nafkah lebih giat lagi, demi mewujudkan mimpi-mimpi kami dalam mengisi rumah mungil kami ini. Semoga.. :)
peace & love
@cy
Komentar
Afterall..bismillah..semoga semakin piawai menghalau segala kepusingannya.. ;) *ngencengin iket pinggang* :D